Akibat serangan itu, Rumah Sakit Indonesia di Bayt Lahiya mengalami kerusakan.
"Ya kita tahu rumah sakitnya telah rusak dan Indonesia sangat mengutuk serangan Israel pada tanggal 27 Oktober karena tidak hanya merusak rumah sakit tetapi juga daerah sekitarnya. , "kata Jokowi di Anjungan Delta Wibawa di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (28/10).
Kepala Negara menekankan bahwa Indonesia konsisten dalam mendukung kemerdekaan Palestina. Indonesia tidak akan pernah menarik diri dari Palestina.
"Indonesia akan selalu berada di belakang Palestina dalam memperjuangkan kemerdekaan, tidak ada kata kembali!" kata Jokowi.
Pasukan Israel melancarkan serangan di Jalur Gaza pada Sabtu (10/27) sebelum fajar. Tindakan ini merupakan tanggapan terhadap serangan militan Hamas di wilayah Israel sejak Agustus lalu.
Karena serangan Israel, Rumah Sakit Indonesia mengalami kerusakan parah. Beberapa kamar dan jendela rusak. Meski atap rumah sakit ambruk dan ambruk. Beberapa pasien akhirnya dipindahkan ke koridor untuk menyimpannya.
Rumah Sakit Indonesia di Bayt Lahiya telah beroperasi sejak tahun 2012. Rumah sakit ini didirikan oleh beberapa lembaga solidaritas Indonesia untuk Palestina, dengan dana dari masyarakat Indonesia. [ray]
Sumber : Merdeka
0 comments:
Post a Comment